Cara Mengatasi Keputihan Saat Hamil Tua Secara Alami
Cara Mengatasi Keputihan Saat Hamil Tua Secara Alami
Cara Mengatasi Keputihan Saat Hamil Tua Secara Alami
|
| Cara Mengatasi Keputihan Saat Hamil Tua Secara Alami |
Biasanya keputihan akan menghilang dengan sendirinya, namun ada beberapa kasus keputihan yang tidak hilang-hilang dan malah semakin menumpuk. Apabila terjadi keputihan yang tidak hilang-hilang dan malah semakin menumpuk, maka dapat dipastikan bahwa Anda mengalami keputihan saat hamil tua.
Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi keputihan saat hamil tua secara alami, diantaranya adalah sebagai berikut:
Pertama, Anda dapat menggunakan obat-obatan herbal seperti teh basi. Cara mengatasinya adalah dengan membilas vagina dengan air teh basi sebanyak tiga kali sehari.
Kedua, Anda dapat menggunakan air rebusan daun sirih. Cara mengatasinya adalah dengan membilas vagina dengan air rebusan daun sirih sebanyak tiga kali sehari.
Ketiga, Anda dapat menggunakan air hangat. Cara mengatasinya adalah dengan membilas vagina dengan air hangat sebanyak tiga kali sehari.
Keempat, Anda dapat menggunakan minyak kelapa. Cara mengatasinya adalah dengan membilas vagina dengan minyak kelapa sebanyak tiga kali sehari.
Kelima, Anda dapat menggunakan air dingin. Cara mengatasinya adalah dengan membilas vagina dengan air dingin sebanyak tiga kali sehari.
Ketiga langkah diatas adalah cara yang paling aman dan efektif untuk mengatasi keputihan saat hamil tua secara alami. Namun, apabila keputihan tidak kunjung hilang meskipun telah melakukan langkah-langkah diatas, maka segera konsultasikan dengan dokter.
Banyak wanita mengalami keputihan saat hamil.
Namun, beberapa wanita mengalami keputihan bahkan saat mereka tidak hamil.
Keputihan ini biasanya disebabkan oleh bakteri yang tumbuh di vagina.
Wanita yang memiliki bakterial vaginosis (BV) sering mengalami hubungan seks yang menyakitkan akibat meningkatnya respon inflamasi pada vagina.
Oleh karena itu, penting untuk memahami cara mengobati BV selama kehamilan.* Salah satu cara mengobati BV adalah dengan menghindari stres sebisa mungkin.
Kecemasan dan stres dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak urin, yang menyebabkan lebih banyak pertumbuhan bakteri di vagina.
Akibatnya, sangat penting untuk mengurangi tingkat stres Kalian sebanyak mungkin.
Melakukannya akan membantu tubuh Kalian rileks dan menghindari respons berbahaya terhadap bakteri di vagina.
Makan makanan yang sehat juga membantu dalam hal ini; karena tubuh yang sehat menghasilkan urin dan feses yang sehat.
Puasa dari sumber non-makanan juga membantu tubuh memproduksi lebih sedikit urin dan menghilangkan racun dari sistemnya.* Hal lain yang dapat Kalian lakukan adalah menghindari douching dan produk kesehatan kewanitaan lainnya yang menghilangkan bakteri dari vagina Kalian.
Douching sendiri dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri di vagina karena menghilangkan kelembapan berlebih dari vagina Kalian.
Wanita yang mengalami BV juga cenderung sering melakukan douche, yang hanya memperburuk keadaan mereka.
Sebagai gantinya, Kalian harus menggunakan sabun lembut dan air pada vagina Kalian secara teratur untuk membersihkan area vagina Kalian secara alami.
Ini juga membantu mencegah penumpukan kelembapan berlebih di vagina Kalian, yang mendorong pertumbuhan bakteri sekali lagi.#Ada juga pengobatan alami yang dapat Kamu coba untuk BV selama kehamilan yang tidak melibatkan diet atau manajemen stres.
Beberapa di antaranya adalah menghindari olahraga selama kehamilan, mengonsumsi makanan tinggi serat, serta menghindari antibiotik dan obat lain yang membunuh bakteri secara alami.
Selain itu, memastikan Kamu cukup tidur memastikan bahwa tubuh Kamu memiliki waktu untuk istirahat dan rileks saat tidak diserang oleh bakteri di vagina Kamu.
Semua hal tersebut memastikan bahwa Kamu memiliki kehamilan yang sehat dengan ibu yang sehat dalam melakukan aktivitas menjaga kebersihan dan kesehatan.* Berdasarkan informasi yang disajikan di atas, berikut adalah beberapa anjuran untuk menjaga kesehatan vagina selama kehamilan: makan diet sehat; hindari stres; douche secukupnya; gunakan pengobatan alami seperti jamu; dan cukup tidur.
Juga disarankan untuk mencari bantuan medis jika Kamu mengeluarkan cairan yang menyebabkan infeksi bakteri atau jika Kamu mengalami gejala BV seperti nyeri saat berhubungan seks atau sering ISK selama kehamilan.
