5 Kenyataan Hidup Setelah Menikah Yang Perlu Diketahui
5 Kenyataan Hidup Setelah Menikah Yang Perlu Diketahui
Pernikahan merupakan momen sakral yang sangat ditunggu-tunggu oleh pasangan dan keluarga besar. Oleh karena itu, pernikahan perlu disiapkan jauh-jauh hari, agar bisa berjalan secara sempurna. Setelah melakukan pernikahan, kedua pasangan suami istri akan menjalani kehidupan baru.
Kehidupan setelah menikah menjadi awal Anda dan pasangan memulai hidup baru. Anda dan pasangan akan menjalani berbagai permasalahan hidup secara bersama-sama. Kuat atau tidaknya, semuanya tergantung Anda dan pasangan.
Akan ada banyak perbedaan hidup antara setelah dan sebelum menikah. Nah, bagi Anda yang ingin merencanakan menikah, Anda harus benar-benar menyiapkan mental dengan sebaik-baiknya. Berikut ini terdapat kenyataan hidup yang perlu Anda ketahui setelah menikah. Apa saja?
5 Kenyataan Hidup Setelah Menikah Yang Perlu Diketahui
|
| 5 Kenyataan Hidup Setelah Menikah Yang Perlu Diketahui |
1. KETIKA SEORANG GADIS MENIKAH, IA AKAN MENJADI IBU
Saat seorang gadis menikah dan memiliki anak, ia akan menjadi ibu. Selama masa kehamilan dan menyusui, ia akan sangat lemah dan vulnerable. Ia harus memperhatikan kesehatannya dan memastikan anaknya mendapatkan asupan yang cukup.
2. MENJADI ISTRI DAN IBU MERUPAKAN PEKERJAAN YANG SANGAT BERAT
Pekerjaan seorang istri dan ibu merupakan pekerjaan yang sangat berat. Setiap hari mereka harus menjalankan berbagai aktivitas, dan mereka tidak punya banyak waktu untuk istirahat. Selain itu, peran seorang istri dan ibu sangatlah menyita energi.
3. SEORANG ISTRI DAN IBU HARUS SELALU MELAKUKAN MULTITASKING
Seorang istri dan ibu harus selalu melakukan multitasking. Mereka harus menyelesaikan berbagai aktivitas seperti mendidik anak, memberi makan anak, membantu anak belajar, membersihkan rumah, dan melakukan pekerjaan lainnya.
4. SETIAP ISTRI DAN IBU MEMILIKI KEKUATAN YANG BERBEDA
Setiap istri dan ibu memiliki kekuatan yang berbeda. Ada istri dan ibu yang sangat cerdas dan ada istri dan ibu yang sangat kuat. Ada pula istri dan ibu yang sangat kreatif dan ada istri dan ibu yang sangat peka.
5. ISTRI DAN IBU ADALAH PAHLAWAN
Istri dan ibu adalah pahlawan. Mereka selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk anak-anak dan keluarganya. Selama ini, istri dan ibu telah berhasil mendidik generasi baru yang akan menjadi penerus bangsa.
Siapa pun yang telah menikah pasti akan merasakan perbedaan yang sangat drastis sebelum dan sesudah menikah. Sebagian besar orang akan mengatakan bahwa hidup setelah menikah lebih baik, namun ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui sebelumnya. Berikut ini adalah 5 kenyataan hidup setelah menikah yang perlu Anda ketahui:
1. ANDA AKAN LEBIH PRODUKTIF
Setelah menikah, Anda akan lebih produktif dalam bekerja. Hal ini karena Anda tidak lagi memiliki waktu untuk bersenang-senang dan menghabiskan waktu dengan teman-teman sebaya Anda. Anda akan lebih memilih untuk menghabiskan waktu dengan istri Anda dan membangun keluarga Anda.
2. ANDA AKAN MEMILIKI LEBIH BANYAK TANGGUNG JAWAB
Setelah menikah, Anda akan memiliki lebih banyak tanggung jawab. Hal ini karena Anda akan bertanggung jawab atas segala sesuatu yang terjadi di keluarga Anda. Anda akan bertanggung jawab atas kesejahteraan keluarga Anda dan anak-anak Anda.
3. ANDA AKAN LEBIH BERSYUKUR
Setelah menikah, Anda akan lebih bersyukur atas semua nikmat yang Allah SWT telah berikan kepada Anda. Anda akan menyadari bahwa kehidupan Anda sebelum menikah bukanlah apa-apa dibandingkan dengan kehidupan Anda setelah menikah. Anda akan lebih bersyukur atas karunia Allah SWT yang telah diberikan kepada Anda.
4. ANDA AKAN LEBIH SABAR
Setelah menikah, Anda akan lebih sabar. Hal ini karena Anda akan memiliki lebih banyak tanggung jawab dan Anda akan memahami bahwa kehidupan bukanlah sebuah akhir yang harus diperjuangkan. Anda akan memahami bahwa kehidupan adalah sebuah perjalanan dan Anda harus mempersiapkan diri Anda untuk menghadapi segala hal yang akan terjadi.
5. ANDA AKAN LEBIH DEWASA
Setelah menikah, Anda akan lebih dewasa. Hal ini karena Anda akan menyadari bahwa hidup bukanlah seperti yang Anda bayangkan sebelumnya. Anda akan menyadari bahwa hidup adalah sebuah perjalanan yang penuh dengan hal-hal yang menantang. Anda akan menyadari bahwa hidup adalah sebuah pilihan dan Anda harus memilih apa yang ingin Anda lakukan di kemudian hari.
Setelah hidup sebagai suami istri selama beberapa waktu, A dan B menyadari bahwa mereka tidak lagi bahagia satu sama lain.
Mereka bertengkar hampir setiap hari; mereka tidak memiliki waktu berduaan bersama; dan mereka tidak bisa lagi bercinta.
Saat mereka masih berumah tangga, A berselingkuh dengan ibu B yang menyebabkan A meninggalkan suaminya.
Ketika dia menceraikannya, dia mendapatkan rumah, mobil, dan uang beserta tunjangannya.
Meskipun dia menikah lagi beberapa bulan kemudian, ketidakpuasannya dari pernikahan pertamanya terus mempengaruhi pernikahannya dengan C.
Terlepas dari latar belakang agama mereka, kedua pasangan ini menemukan bahwa kenyataan setelah menikah juga tidak seperti yang mereka harapkan.- --Ketika orang menikah, mereka biasanya mengharapkan hubungan mereka tumbuh lebih kuat setiap hari.
Namun, setelah menikah - terkadang disebut pasca-nikah - banyak pasangan menemukan bahwa hubungan mereka menjadi dangkal, bukannya lebih dalam.
Mereka sekarang jarang memiliki waktu berduaan tanpa berdebat atau mempermasalahkan hal-hal sepele seperti saluran TV atau jadwal waktu tidur.
Banyak pengantin baru merasa bahwa seks tidak lagi menyenangkan karena menjadi kewajiban alih-alih ekspresi kesatuan yang dilKamusi cinta dengan pasangannya.
Yang lebih memperumit realitas pascanikah ini adalah kenyataan bahwa kebanyakan orang tidak tahu bagaimana berkomunikasi secara efektif setelah mereka tidak lagi lajang.
Pasangan yang mampu berkomunikasi secara efektif sebelum menikah kini mendapati diri mereka tidak mampu menyelartikelkan konflik setelah berjanji untuk saling mencintai dan menghormati selamanya.
Filsuf Tiongkok kuno Lao Tzu dengan tepat menyatakan bahwa kebenaran selalu menang pada akhirnya.
Meskipun pernikahan memiliki banyak tantangan dalam masyarakat kontemporer, sejarah telah menunjukkan bahwa setiap orang yang pernah menikah telah menemukan sesuatu tentang pasangan mereka yang lebih mereka sukai daripada yang mereka harapkan saat pertama kali bertemu.
Oleh karena itu, tidak perlu mengutuk mereka yang gagal menikah atau membangun kehidupan keluarga karena semua manusia memiliki kualitas bawaan yang membuat mereka mampu sukses dan gagal di bidang ini.
PERNIKAHAN ADALAH KOMITMEN ANTARA DUA ORANG UNTUK MEMBANGUN HIDUP BAHAGIA DAN PANJANG UMUR BERSAMA.
Pernikahan adalah lembaga sosial yang menyatukan dua keluarga di bawah satu atap.
Biasanya melibatkan hubungan intim antara pria dan wanita, yang secara hukum terikat satu sama lain.
Ikatan ini membuat sulit untuk masuk dan bahkan lebih sulit untuk keluar dari pernikahan dengan sukses.
Biasanya, semakin religius suatu negara, semakin kaku hukum perkawinannya.
Misalnya, di beberapa negara Muslim, wanita harus menutup seluruh tubuhnya dan pria tidak boleh melihat wajah wanita.
Namun, begitu hukum menjadi usang dengan perubahan zaman, kepercayaan dan tradisi lama mati dalam keluarga baru.
Pernikahan adalah salah satu ritus terpenting dalam kehidupan manusia.
Itu adalah persatuan antara dua keluarga dan menciptakan dinamika baru dalam kehidupan setiap orang.
Banyak orang memimpikan pernikahan yang bahagia dan sukses, tetapi banyak juga yang gagal mencapai tujuan tersebut.
Kehidupan pernikahan yang bahagia berarti tidak ada yang tidak bahagia dalam keluarganya.
Mereka yang berpikir tentang pernikahan harus menyadari bahwa kehidupan mereka setelah menikah sama pentingnya dengan kehidupan pernikahan mereka.
Setiap orang perlu memahami seperti apa kehidupan setelah menikah sehingga ia dapat membuat keputusan yang sukses dalam kehidupan sehari-harinya.
Hal pertama yang harus diperhatikan saat memikirkan kehidupan setelah menikah adalah keluarga.
Keluarga adalah unit terpenting dalam masyarakat; mereka penting bagi individu dan penting bagi negara itu sendiri.
Saat memikirkan kehidupan setelah menikah, penting untuk memikirkan keluarga Kamu.
Akankah keluarga Kamu bahagia dan sehat? Apakah Kamu akan menjadi ayah atau ibu yang efektif? Apakah Kamu akan memiliki keluarga campuran yang harmonis? Semua ini bergantung pada keputusan pernikahan Kamu- jadi jangan anggap remeh!
Hipwee juga mencatat bahwa pernikahan adalah institusi sosial yang memengaruhi semua orang di sekitarnya.
Kehidupan pernikahan yang bahagia adalah kehidupan di mana kedua pasangan puas dan puas dengan status perkawinan mereka.
Namun, terkadang orang yang sudah menikah merasa tidak bahagia atau tidak puas dengan kehidupannya.
Hal ini bisa terjadi karena mereka tidak puas dengan pernikahannya sehingga menyebabkan kebencian terhadap pasangannya.
Sangat penting bahwa setiap orang memiliki pernikahan yang bahagia dan terpenuhi, atau masyarakat akan menderita secara keseluruhan.
Hal lain yang perlu dipertimbangkan ketika berpikir tentang kehidupan setelah menikah adalah pasangan itu sendiri.
Pasangan adalah bagian paling intim dari sebuah keluarga; mereka berbagi segalanya satu sama lain dan dipaksa untuk bekerja sama demi kebahagiaan mereka.
Bahkan keputusan kecil memengaruhi seluruh unit keluarga - jadi penting bagi kedua pasangan untuk saling puas.
Sayangnya, sering kali pasangan tidak bahagia satu sama lain- menyebabkan perceraian, hubungan yang tegang, dan bahkan kematian salah satu pasangan karena stres dan kesehatan yang buruk yang disebabkan oleh pasangan mereka yang tidak dihargai.
Setiap orang perlu mempertimbangkan bagaimana kehidupannya setelah dia menikah jika dia sendiri menginginkan kehidupan pernikahan yang bahagia dan sukses atau sebagai anggota keluarga besar! Penting untuk memikirkan keluarga Kalian - apakah mereka akan bahagia dan sehat? Apakah Kalian akan menjadi ayah atau ibu yang efektif? Apakah Kalian akan memiliki keluarga campuran yang harmonis? Pertimbangkan ini saat membuat keputusan dalam hidup Kalian sehingga Kalian dapat menciptakan masa depan terbaik untuk diri Kalian sendiri!
